Pembangunan Pabrik Petrokimia

PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) baru saja memulai pembangunan (ground breaking) kompleks pabrik Petrokimia dengan nilai investasi US$ 3,5 miliar atau setara Rp 43 triliun. Pabrik dengan luas area 100 hektar ini memiliki total kapasitas produksi naphta cracker sebanyak 2 juta ton per tahun. Bahan baku itu selanjutnya dapat diolah untuk menghasilkan 1 juta ton ethylene, 520 ribu ton propylene, 400 ribu ton polypropylene dan produk turunan lainnya.
PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) baru saja memulai pembangunan (ground breaking) kompleks pabrik Petrokimia dengan nilai investasi US$ 3,5 miliar atau setara Rp 43 triliun. Pabrik dengan luas area 100 hektar ini memiliki total kapasitas produksi naphta cracker sebanyak 2 juta ton per tahun. Bahan baku itu selanjutnya dapat diolah untuk menghasilkan 1 juta ton ethylene, 520 ribu ton propylene, 400 ribu ton polypropylene dan produk turunan lainnya.
Direktur Jenderal Industri Kimia, Tekstil dan Aneka (IKTA) Kementerian Perindustrian Achmad Sigit Dwiwahjono memperkirakan RI bisa menghemat devisa hingga US$ 1 miliar per tahunnya apabila pabrik baru Lotte sudah operasional.
